Agen Judi Bola | Penampilan tidak stabil yang ditunjukan Arsenal pada musim ini membuat banyak kalangan kembali mempertanyakan perihal ketangguhan The Gunners dalam bersaing memperebutkan gelar pada musim 2014-2015 ini. Meskipun begitu, sang pelatih Arsene Wenger tetap merasa sangat yakin bahwa skuad asuhannya masih mampu bersaing. Berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan raihan sepuluh poin, dan tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen Chelsea, membuat Arsenal kembali menjadi bahah cibiran dan banyak kalangan memprediksi bahwa Meriam London akan kembali mengakhiri tanpa gelar satu pun.
Menanggapi hal tersebut, Wenger menyatakan bahwa kesempatan Arsenal untuk mengakhiri musim ini dengan setidaknya sebuah trofi belum berakhir. Pelatih berusia 64 tahun itu juga mengingatkan bahwa musim ini baru berjalan sehingga kemungkinan-kemungkinan akan terjadi. “Saya tidak melihat kesempatan kami untuk memenangi satu gelar pada musim ini telah berakhir. Liga beru berjalan tujuh pekan, dan Liga Champions baru dua pertandingan. Musim ini masih sangat panjang, saya rasa akan banyak terjadi pada musim ini,” ucap Wenger, seperti dilansir Agen Judi Bola.
“Kita harus bercermin pada musim lalu, di mana Liverpool yang pada awal musim tidak diunggulkan. Akan tetapi,mereka berhasil membuat Manchester City berusaha hingga akhir musim untuk memastikan gelar juara, begitupun kami yang pada akhirnya mampu menjuarai FA Cup meski kami mengalami penurunan penampilan setelah musim dingin,” sambung pelatih asal Prancis tersebut.
Arsenal |
“Jadi menurut saya, terlalu dini untuk mengatakan bahwa kami telah kehabisan kesempatan untuk mampu memenangi sebuah trofi pada musim ini,” tuntasnya. Sederetan cedera yang menimpa Arsenal membuat pelatih Arsene Wenger terkaget-kaget. Baru mengarungi tujuh pertandingan di Premier League, enam pemain andalan The Gunners harus tumbang lantaran cedera.
Cedera yang menimpa para pemain The Gunners termasuk yang cukup serius dan bahkan beberapa pemain harus menghabiskan waktu sampai berbulan-bulan. Para pemain yang cedera juga merupakan andalan yaitu Aaron Ramsey, Mathieu Debuchy, Olivier Giroud, Mikel Arteta, Tomas Rosicky dan Mesut Ozil. “Saya tidak percaya dengan hal yang kebetulan tapi hal ini benar-benar kebetulan. Kalian tidak bisa mengatakan jika cedera kami adalah kesalahan yang dipersiapkan. Cedera besar yang mendera kami adalah benar-benar kecelakaan,” kata Wenger dilansir Agen Judi Bola.
Meski beberapa pemain andalannya tumbang, tapi Wenger optimistis, timnya dapat mengarungi pertarungan di Premier League. Di pekan ketujuh Premier League, Meriam London masih bertengger di posisi delapan klasemen dengan 10 poin. “Secara alamiah kami sangat baik. Kami sudah berjuang keras di tujuh pertandingan. Saya tidak pernah berpikir jika kami akan mengalami banyak sekali cedera,” sambungnya.
Masa depan andalan lini belakang Borussia Dortmund, Mats Hummels kembali menjadi spekulasi. Sepanjang jendela transfer musim panas lalu, pemain internasional Jerman itu dikaitkan dengan klub top Premier League, Manchester United. Akan tetapi hingga jendela transfer ditutup, impian melabuhkan Hummels di Old Trafford urung terealisasi. Dan keputusan Dortmund menunjuk Hummels sebagai kapten disinyalir menjadi salah satu alasan sang pemain bertahan.
Kini, muncul klub lain yang juga memiliki ketertarikan serupa. Arsenal –klub yang saat ini tengah dihantam badai cedera itu, kabarnya ingin mengamankan tanda tangan pemain berusia 25 tahun itu. Pelatih Arsene Wenger berniat untuk menduetkan Hummels dengan Laurent Koscielny di jantung pertahanan Meriam London. Demi memuluskan langkahnya itu, Arsenal bahkan siap menggolontorkan dana besar, yakni senilai 32 juta Pounds, seperti diberitakan Agen Judi Bola.
Namun untuk meyakinkan Hummels, sang Profesor harus bekerja keras. Pasalnya, Hummels hanya menerima pinangan dari klub yang memiliki reputasi lebih besar dari Die Borussen dan gaya sepakbola yang sesuai dengannya. “Apabila ada klub dengan reputasi lebih besar dari Dortmund yang menginginkan saya, tetapi saya tidak menyukai gaya bermain sepakbola mereka, maka saya tidak akan mempertimbangkan untuk bergabung dengan klub tersebut. Sementara di Dortmund, gaya bermainnya sesuai seperti yang saya inginkan,” tutur Hummels saat itu